Para pecinta talk show tentunya sudah tidak asing dengan program Ellen DeGeneres Show. Ini merupakan program televisi Amerika Serikat bergenre talk show komedi dengan menampilkan komedian Ellen DeGeneres sebagai pembawa acaranya.
Talk show tersebut pertama kali mengudara pada September 2003. Di musim pertamanya, Ellen Show menayangkan 166 episode. Hingga 2021, program bincang-bincang tersebut sudah memasuki musim ke-18.
Namun baru-baru ini ada kabar mengejutkan yaitu berakhirnya program tersebut setelah musim ke-19. Kabar tersebut juga sudah dikonfirmasi langsung oleh sang pembawa acara. Tentu saja ini menjadi berita besar bagi industri pertelevisian US.
Namun keputusan berakhirnya program Ellen Show tentu saja bukan tanpa alasan. Berikut adalah beberapa alasan yang disinyalir menjadi penyebab berakhirnya acara bincang komedi tersebut setelah 18 tahun mengudara.
Tuduhan Perlakuan Buruk kepada Kru Ellen DeGeneres Show
Alasan paling banyak terdengar atas berakhirnya program televisi ini adalah adanya tuduhan atas perlakuan buruk terhadap para crew. Ini terkait adanya artikel yang dipublikasikan oleh BuzzFeed News pada Juli 2020.
Dalam artikel tersebut, terdapat tuduhan bullying, intimidasi, dan pelecehan di belakang layar sebagai budaya kerja yang buruk. Tuduhan tersebut dinyatakan oleh seorang karyawan yang masih bekerja dan 10 mantan karyawan.
Di samping itu, BuzzFeed News kembali merilis laporan yang cukup menyita perhatian. Yaitu terkait perlakuan para petinggi program terhadap staffnya yang dinilai buruk.
Menurut laporan tersebut, terdapat 36 mantan karyawan program tersebut yang secara anonim menyatakan tuduhan atas insiden pelecehan, pelanggaran seksual, serta penyerangan dari produser top.
Tindak lanjut dari laporan tersebut ialah adanya investigasi secara internal oleh pihak Warner Bros dan menghasilkan pemecatan terhadap tiga produser level atas. DeGeneres juga dilaporkan menyampaikan permintaan maafnya kepada para staff.
Kasus kontroversial ini tentu saja sempat membuat nama besar Ellen tercoreng. Sehingga kontroversi tersebut dikabarkan menjadi pemantik utama berhentinya penayangan acara bincang-bincang televisi sukses itu.
Meski demikian, Ellen menyangkal bahwa alasan utama penghentian acaranya tersebut adalah karena kontroversi ini. Keputusannya menghentikan program sama sekali tidak ada hubungannya dengan kasus ini.
Ellen DeGeneres Show Tidak Lagi Menantang
Selain mencuatnya kontroversi lingkungan kerja yang toxic dan merugikan para kru, terdapat alasan lain di balik berakhirnya Ellen Show. Dalam sebuah wawancara, DeGeneres telah menyatakan bahwa talk show-nya akan segera berakhir.
DeGeneres secara terang-terangan menyatakan bahwa ia tidak lagi mendapatkan tantangan berarti dalam menangani programnya. Tidak adanya hal menantang setelah lebih dari 18 tahun mengudara mungkin memang terdengar masuk akal.
Akan tetapi, banyaknya kontroversi yang terjadi di balik salah satu program televisi tersukses tersebut tentunya tidak membuat semua orang menelan mentah-mentah pengakuan DeGeneres.
Rating Ellen DeGeneres Show Turun
Alasan berikutnya yang disinyalir menjadi penyebab penghentian program bincang komedi ini adalah terjadi penurunan rating cukup signifikan. Banyaknya kontroversi yang terus mendapat sorotan media membuat penonton mulai berhenti menyaksikannya.
Berdasarkan data dari Nielsen yang dilaporkan oleh New York Times, program televisi ini telah kehilangan lebih dari satu juta penonton pada musim ke-18. Ini sama dengan angka penurunan hingga 43%.
Data tersebut berbanding jauh dari data Nielsen pada empat tahun pertama Ellen Show mengudara. Dimana empat tahun pertama tersebut merupakan waktu program ini mendapatkan penonton tertinggi selama berlangsungnya show.
Penghargaan yang Diraih Ellen DeGeneres Show
Kenyataan bahwa program televisi ini adalah salah satu talk show tersukses di Amerika Serikat tidak dapat dipungkiri. Ini terbukti dari banyaknya raihan penghargaan selama mengudara 18 tahun dan menelurkan hingga 18 musim.
Selama tayang sejak musim pertamanya di tahun 2003, setidaknya acara tersebut sudah mengoleksi 171 nominasi serta 61 penghargaan dari Daytime Emmy Awards. Angka tersebut bahkan sudah melampaui raihan Oprah Winfrey Show sebanyak 47.
Selain Daytime Emmy Awards, program Ellen DeGeneres tersebut juga mendapatkan beragam nominasi serta penghargaan dari ajang awarding lainnya. Antara lain Primetime Emmy Awards, People’s Choice Awards, Teen Choice Awards, dan lainnya.
Bukan hanya program televisinya, sang pemandu acara yaitu Ellen DeGeneres juga menuai banyak prestasi di industri hiburan Amerika Serikat. Seperti penghargaan sebagai stand up comedian, aktris televisi terbaik, dan banyak lagi.
Talk show merupakan program hiburan yang banyak dikonsumsi masyarakat, khususnya kalangan wanita muda hingga lanjut usia sekalipun. Dengan berakhirnya program Ellen DeGeners Show, penonton mungkin akan merindukan kehadirannya di layar TV.
