Bisnis digital semakin marak digunakan akhir-akhir terutama masa pandemi covid-19 karena banyak orang tidak bisa keluar rumah untuk berbelanja. Toko-toko ditutup, mall dan berbagai pusat perbelanjaan tidak diizinkan untuk dikunjungi.
Hal ini pastinya menimbulkan dampak di bidang ekonomi dimana penghasilan para pendagang menurun drastis sedangkan mereka membutuhkan uang untuk memenuhi kebutuhan hidup. Kemajuan teknologi hadir memberikan solusi yang sangat bagus karena semua pedagang masih bisa memperoleh penghasilan dengan berjualan online. Teknologi digital marketing ini akhirnya menjadi trend di tahun 2021 ini.
Chatbot
Chatbot Merupakan robot yang dirancang dengan kecerdasan buatan (altificial intelligent) mampu menirukan percakapan manusia melalui obrolan teks dan pesan suara bahkan bisa dengan keduanya. Fitur chatbot ini dimanfaatkan sebagai pengganti customer service saat melayani konsumen di dunia bisnis. Hebatnya lagi, robot ini available dengan beberapa bahasa, bukan hanya bahasa Indonesia.
Jadi, jika ada konsumen yang ingin bertanya tentang suatu produk pada customer service sedangkan saat itu customer service masih sibuk, disinilah dimanfaatkan fungsi fitur chatbot. Robot ini akan langsung menjawab pertanyaan konsumen secara otomatis dan cepat. Tentunya disukai konsumen karena tidak perlu menunggu balasan dan jawaban yang diberikan tidak bertele-tele. Teknologi chatbot bisa melayani konsumen selama 24 jam tanpa tidur yang sangat mempermudah pebisnis memberikan pelayanan terbaik untuk konsumen.
Visual Search
Teknologi visual search juga menguntungkan dunia digital marketing jika pebisnis tau cara menggunakannya. Jadi, aplikasi ini memungkinkan konsumen mencari informasi yeng dibutuhkan dengan mengunggah gambar. Misalnya, konsumen sedang mencari tas dengan bentuk boneka beruang lucu, langsung saja upload gambarnya. Setelah itu, visual search akan menampilkan informasi sesuai gambar yang diupload.
Jika pebisnis mampu memaksimalkan optimasi konten yang berkualitas, berpeluang besar meningkatkan kemajuan bisnis di era digital ini. Sejauh ini semakin ramai orang memilih berbelanja online. Teknologi visual search memudahkan konsumen mendapatkan produk yang diinginkan dibandingkan mencari produk menggunakan ketikan teks. Sehingga tidak mengherankan jika inovasi visual search akan sangat dibutuhkan di tahun 2021 ini.
Video Marketing
Pastinya kamu sudah tidak asing dengan yang namanya video, karena sekarang ini sudah banyak sekali promosi produk menggunakan video baik menggunakan aplikasi instagram, apk youtube, apk whatsapp hingga video facebook. Setiap konsumen memiliki karakter masing-masing dalam melihat spesifikasi produk.
Ada konsumen yang percaya dengan suatu produk setelah melihat gambar detailnya. Namun ada juga yang lebih yakin setelah melihat videonya. Mengapa seperti itu? Produk yang ditampilkan dalam sebuah video lebih jelas menampakkan detail bagian produk. Misalnya, saat pebisnis melakukan promosi tas melalui video. Bagian tas yang ditampilkan mulai dari bagian luar dan bagian dalam yang terekam dalam satu video. Hal inilah yang mampu meyakinkan konsumen sehingga peluang terjualnya produk lebih tinggi.
Omnichannel Marketing
Merupakan salah satu trend digital marketing dimana pebisnis melakukan promosi produk di banyak platform sekaligus. Aplikasi yang digunakan di sini bukan satu saja, melainkan ada beberapa aplikasi yang memberikan informasi yang sama tentang satu produk yang dijual. Misalnya, pebisnis mempromosikan baju koleksi terbaru untuk lebaran Idul Fitri tahun 2021 di Youtube, kemudian juga memposting di Whatsapp, Instagram, Facebook hingga email.
Meskipun begitu, barang yang dijual bukan hanya di dunia maya saja. Tetapi ada juga toko fisik, sehingga konsumen bisa melihat langsung bahwa produk yang ditampilkan secara online sama dengan ada yang di toko fisik. Ini meningkatkan keyakinan konsumen untuk membeli produk tersebut. Lebih banyak channel yang digunakan, lebih mudah mendapatkan banyak konsumen.
Interactive Content
Merupakan konten yang dibuat agar konsumen ataupun audiens dapat aktif berpartisipasi. Konten interaktif ada beberapa macam diantaranya kuis, survey, polling, email interaktif serta infografis interaktif. Audiens akan mendapatkan pengalaman yang unik dan menarik dibandingkan hanya melihat konten yang diposting saja secara pasif tanpa ikut berpartisipasi. Saat pebisnis membuat konten seperti kuis dan polling, maka audiens bisa langsung menentukan pilihan mana yang disukai dari konten yang disediakan. Di sini pebisnis dapat memanfaatkan gambar ataupun video yang dibuat dalam bentuk pilihan dimana mampu mengurangi kebosanan audiens.
Digital marketing menggunakan interactive content memberikan banyak manfaat dalam meningkatkan penjualan. Konten interaktif yang disediakan bermacam-macam, keunikan setiap konten mampu menarik pengunjung untuk berlama-lama di website. Bahkan pengunjung tertarik melihat beberapa produk di website tersebut, tidak terpaku pada satu produk saja.
Pengunjung pun bersedia membagikan di media sosialnya tanpa diminta jika konten yang dibuat benar-benar unik. Ketika banyak orang lain yang melihat konten tersebut maka secara tidak langsung mereka tertarik mengenal lebih jauh tentang brand, hal ini mampu meningkatkan brand awareness dari bisnis yang kamu jalankan.
Nah, itulah 5 inovasi teknologi yang mampu mendongkrak penjualan di dunia marketing, bisa kamu terapkan agar bisnis kamu semakin berkembang. Zaman sekarang ini orang-orang lebih suka hal-hal yang unik dan menarik. Selain itu, teknologi yang semakin canggih rasanya rugi jika tidak dimanfaatkan dengan baik. Apalagi sangat besar perannya dalam dunia marketing terutama digital marketing. Para pebisnis sekarang harus mampu melihat dan berpikiran terbuka tentang memanfaatkan teknologi dengan sebaik-baiknya dalam mendobrak penjualan. Karena jika hal ini tidak diperhatikan, akan sulit bersaing dengan pesaing.
